Monday, May 4, 2015

:: Jantung Berdebar Tanpa Sebab :: Pengalaman ini saya alami sekitar 2 tahun lalu. Waktu itu 3 hari sebelum tahun baru 2012, pada pagi hari sekitar pukul 01:30 saya tiba-tiba terbangun dari tidur, ketika ingin duduk di tempat tidur saya mendapati tiba-tiba jantung saya berdebar sangat kencang, saya merasa panik karena disertai dengan napas yang terengah-engah. Semua orang sedang tertidur pulas. Di tengah kepanikan dan berusaha sekuat tenaga agar tetap tersadar saya mencoba mengatur napas, saya mengira bahwa ini mungkin akhir hidup saya. Setelah saya dapat menguasai situasi, saya berjalan ke arah kamar orang tua saya dan berusaha membangunkan mereka dan memberitahu apa yang sedang saya alami. Selama serangan tersebut saya tidak mengalami rasa sakit atau tertekan di dada sebelah kiri saya, hanya jantung berdenyut tidak teratur disertai dengan napas yang terengah-engah. Setelah kejadian pada pagi hari tersebut saya kemudian kembali tertidur. Berselang sekitar 2 bulan sejak serangan jantung berdebar pertama saya, pada akhir bulan Februari 2012 sekitar jam 21:00 saya kembali mengalami kejadian serupa yaitu jantung berdebar disertai napas terengah-engah. Orang tua saya memanggil seorang dokter yang tinggal di dekat rumah kami, dokter tersebut kemudian melakukan tindakan dengan mengecek tekanan darah saya dan memang diketahui tekanan darah saya tidak normal, dia kemudian memberi saya obat penenang dan tetap berusaha mengenali penyakit saya. Setelah saya tenang dia kemudian merekomendasikan agar keesokan paginya saya pergi ke rumah sakit dan melakukan general cek up. Keesokan harinya saya melakukan apa yang diperintahkan dokter tersebut dengan sebelumnya melakukan puasa. Setelah saya menerima hasil cek up keseluruhan tubuh saya, saya mendapati bahwa semua fungsi organ tubuh saya masih dalam batas normal, artinya tidak ada hal-hal yang perlu dikhawatirkan termasuk hasil cek ECG jantung saya juga masih dalam batas normal. Hasil pemeriksaan laboratorium itu kemudian saya bawa ke dokter yang menangani saya pada malam hari tersebut Dokter tersebut juga menjelaskan kepada saya bahwa hasil pemeriksaannya bagus semua. Pertanyaan dalam benak saya adalah apa yang sudah terjadi dengan jantung saya selama 2 kali serangan tersebut. Dokter tersebut tidak dapat menjelaskan. Selang satu bulan pada pertengahan Maret, pada sore hari saya mengalami serangan jantung berdebar yang ketiga kalinya. Kali ini serangan sepertinya yang terberat karena saya sudah tidak bisa berjalan apalagi untuk sekedar duduk di tempat tidur. Kaki saya juga terasa sangat dingin dan serangan tersebut berlangsung cukup lama dibandingkn dengan dua serangan terakhir. Karena masih sore hari orang tua saya dan saudara-saudara saya memutuskan untuk membawa saya ke UGD rumah sakit setempat. Setibanya di UGD saya langsung ditangani oleh para dokter yang sedang berjaga. Sewaktu di rumah sakit, jantung berdebar saya sudah agak reda, para dokter memasang peralatan ECG pada dada saya dan memantau detak jantung saya. Pada hari itu saya diminta untuk menginap selama semalam di ruang UGD. Esok harinya dokter UGD yang menangani saya membolehkan saya pulang dan kembali meminta saya beristirahat, namun meminta saya untuk puasa karena keesokan harinya diminta untuk kembali melakukan cek up menyeluruh. Saya melakukan apa yang disarankan oleh dokter dan setelah memperoleh hasil cek up saya kembali ke dokter UGD. Hasil cek up pertama dan kedua saya bawa semuanya. Setelah membandingkan hasil dua kali cek up dari laboratorium yang berbeda dokter UGD tersebut mendapati kesimpulan bahwa yang saya alami adalah sebuah kelainan jantung yang disebut ARITMIA, kondisi yang diakibatkan oleh sebab psikis karena stres. Stres menyebabkan denyut jantung tidak teratur akibatnya suplai darah jadi terganggu yang disertai dengan napas terengah-engah. Dokter UGD menyarankan saya untuk mengunjungi poli saraf karena fungsi organ saya dalam kondisi baik. Kondisi kolesterol jahat juga dalam ambang batas normal sehingga tidak ada penyumbatan pada jantung saya. Setelah kejadian tersebut dan dua tahun telah berlalu saya sudah tidak lagi mengalami serangan jantung berdebar. Saya memutuskan menulis pengalaman saya ini karena ingin mengajak semua orang untuk peduli terhadap kesehatan jantung kita karena jantung adalah motor pengerak utama kita. Agar tubuh kita dapat berfungsi dengan normal hendaknya kita memberikan perhatian lebih terhadap salah satu anggota organ terpenting kita ini. Agar jantung kita selalu sehat hendaknya kita melakukan hal-hal berikut ini: Lakukan pola makan yang sehat Pilihlah makanan-makanan yang sehat yang tidak mengandung lemak dan kolesterol jahat seperti daging, gorengan. Pilihlah makanan yang mengandung banyak serat seperti oats, sayur dan buah-buahan. Menjaga berat badan selalu normal Obesitas hanya akan menekan jantung kita dan membuatnya bekerja lebih keras. Hindari stres Sama seperti yang saya alami stres dapat membuat beban kerja jantung kita menjadi tidak normal, oleh karena itu sebisa mungkin hindarilah stres karena stres hanya akan merugikan tubuh kita. Konsumsi makanan laut yang kaya akan asam lemak tak jenuh dan omega 3 serta 6 Makanan laut terkenal akan khasiatnya untuk kesehatan jantung, konsumislah makanan laut secara bijaksana dan tidak berlebihan. Olahraga Olahraga yang ringan namun rutin akan jauh lebih bermanfaat daripada olahraga berat namun tidak rutin atau teratur. Dengan olahraga dapat melatih jantung kita agar kuat dan membuat pembuluh-pembuluh darah dalam sekujur tubuh menjadi lancar. Jangan merokok, meminum minuman beralkohol, hindari penggunaan narkotika dan obat-obatan berbahaya lainnya Zat-zat tersebut bukan untuk dikonsumsi tubuh kita. Zat-zat tersebut direkomendasikan untuk pemakaian tubuh bagian luar dan di bawah pengawasan dokter-dokter ahli dalam bidangnya. Melakukan pemeriksaan umum secara berkala Organ-organ di dalam tubuh kita ibarat mesin, perlu dilakukan pemeriksaan secara berkala untuk memastikan fungsi-fungsinya berjalan dengan optimal. Dengan menyayangi jantung Anda dengan cara bijaksana dalam memilih apa yang harus dan dihindari untuk dikonsumsi akan membuat jantung Anda tetap berfungsi dengan baik. Kesehatan jantung sangat penting, jangan sampai Anda menyesal kemudian jika fungsi jantung Anda mulai menurun. Karena itu sebelum terlambat sayangilah jantung Anda mulai dari sekarang. Please Like and Share !! | Jual Barang Lucu Unik Murah China Harga Grosir


:: Jantung Berdebar Tanpa Sebab :: Pengalaman ini saya alami sekitar 2 tahun lalu. Waktu itu 3 hari sebelum tahun baru 2012, pada pagi hari sekitar pukul 01:30 saya tiba-tiba terbangun dari tidur, ketika ingin duduk di tempat tidur saya mendapati tiba-tiba jantung saya berdebar sangat kencang, saya merasa panik karena disertai dengan napas yang terengah-engah. Semua orang sedang tertidur pulas. Di tengah kepanikan dan berusaha sekuat tenaga agar tetap tersadar saya mencoba mengatur napas, saya mengira bahwa ini mungkin akhir hidup saya. Setelah saya dapat menguasai situasi, saya berjalan ke arah kamar orang tua saya dan berusaha membangunkan mereka dan memberitahu apa yang sedang saya alami. Selama serangan tersebut saya tidak mengalami rasa sakit atau tertekan di dada sebelah kiri saya, hanya jantung berdenyut tidak teratur disertai dengan napas yang terengah-engah. Setelah kejadian pada pagi hari tersebut saya kemudian kembali tertidur. Berselang sekitar 2 bulan sejak serangan jantung berdebar pertama saya, pada akhir bulan Februari 2012 sekitar jam 21:00 saya kembali mengalami kejadian serupa yaitu jantung berdebar disertai napas terengah-engah. Orang tua saya memanggil seorang dokter yang tinggal di dekat rumah kami, dokter tersebut kemudian melakukan tindakan dengan mengecek tekanan darah saya dan memang diketahui tekanan darah saya tidak normal, dia kemudian memberi saya obat penenang dan tetap berusaha mengenali penyakit saya. Setelah saya tenang dia kemudian merekomendasikan agar keesokan paginya saya pergi ke rumah sakit dan melakukan general cek up. Keesokan harinya saya melakukan apa yang diperintahkan dokter tersebut dengan sebelumnya melakukan puasa. Setelah saya menerima hasil cek up keseluruhan tubuh saya, saya mendapati bahwa semua fungsi organ tubuh saya masih dalam batas normal, artinya tidak ada hal-hal yang perlu dikhawatirkan termasuk hasil cek ECG jantung saya juga masih dalam batas normal. Hasil pemeriksaan laboratorium itu kemudian saya bawa ke dokter yang menangani saya pada malam hari tersebut Dokter tersebut juga menjelaskan kepada saya bahwa hasil pemeriksaannya bagus semua. Pertanyaan dalam benak saya adalah apa yang sudah terjadi dengan jantung saya selama 2 kali serangan tersebut. Dokter tersebut tidak dapat menjelaskan. Selang satu bulan pada pertengahan Maret, pada sore hari saya mengalami serangan jantung berdebar yang ketiga kalinya. Kali ini serangan sepertinya yang terberat karena saya sudah tidak bisa berjalan apalagi untuk sekedar duduk di tempat tidur. Kaki saya juga terasa sangat dingin dan serangan tersebut berlangsung cukup lama dibandingkn dengan dua serangan terakhir. Karena masih sore hari orang tua saya dan saudara-saudara saya memutuskan untuk membawa saya ke UGD rumah sakit setempat. Setibanya di UGD saya langsung ditangani oleh para dokter yang sedang berjaga. Sewaktu di rumah sakit, jantung berdebar saya sudah agak reda, para dokter memasang peralatan ECG pada dada saya dan memantau detak jantung saya. Pada hari itu saya diminta untuk menginap selama semalam di ruang UGD. Esok harinya dokter UGD yang menangani saya membolehkan saya pulang dan kembali meminta saya beristirahat, namun meminta saya untuk puasa karena keesokan harinya diminta untuk kembali melakukan cek up menyeluruh. Saya melakukan apa yang disarankan oleh dokter dan setelah memperoleh hasil cek up saya kembali ke dokter UGD. Hasil cek up pertama dan kedua saya bawa semuanya. Setelah membandingkan hasil dua kali cek up dari laboratorium yang berbeda dokter UGD tersebut mendapati kesimpulan bahwa yang saya alami adalah sebuah kelainan jantung yang disebut ARITMIA, kondisi yang diakibatkan oleh sebab psikis karena stres. Stres menyebabkan denyut jantung tidak teratur akibatnya suplai darah jadi terganggu yang disertai dengan napas terengah-engah. Dokter UGD menyarankan saya untuk mengunjungi poli saraf karena fungsi organ saya dalam kondisi baik. Kondisi kolesterol jahat juga dalam ambang batas normal sehingga tidak ada penyumbatan pada jantung saya. Setelah kejadian tersebut dan dua tahun telah berlalu saya sudah tidak lagi mengalami serangan jantung berdebar. Saya memutuskan menulis pengalaman saya ini karena ingin mengajak semua orang untuk peduli terhadap kesehatan jantung kita karena jantung adalah motor pengerak utama kita. Agar tubuh kita dapat berfungsi dengan normal hendaknya kita memberikan perhatian lebih terhadap salah satu anggota organ terpenting kita ini. Agar jantung kita selalu sehat hendaknya kita melakukan hal-hal berikut ini: Lakukan pola makan yang sehat Pilihlah makanan-makanan yang sehat yang tidak mengandung lemak dan kolesterol jahat seperti daging, gorengan. Pilihlah makanan yang mengandung banyak serat seperti oats, sayur dan buah-buahan. Menjaga berat badan selalu normal Obesitas hanya akan menekan jantung kita dan membuatnya bekerja lebih keras. Hindari stres Sama seperti yang saya alami stres dapat membuat beban kerja jantung kita menjadi tidak normal, oleh karena itu sebisa mungkin hindarilah stres karena stres hanya akan merugikan tubuh kita. Konsumsi makanan laut yang kaya akan asam lemak tak jenuh dan omega 3 serta 6 Makanan laut terkenal akan khasiatnya untuk kesehatan jantung, konsumislah makanan laut secara bijaksana dan tidak berlebihan. Olahraga Olahraga yang ringan namun rutin akan jauh lebih bermanfaat daripada olahraga berat namun tidak rutin atau teratur. Dengan olahraga dapat melatih jantung kita agar kuat dan membuat pembuluh-pembuluh darah dalam sekujur tubuh menjadi lancar. Jangan merokok, meminum minuman beralkohol, hindari penggunaan narkotika dan obat-obatan berbahaya lainnya Zat-zat tersebut bukan untuk dikonsumsi tubuh kita. Zat-zat tersebut direkomendasikan untuk pemakaian tubuh bagian luar dan di bawah pengawasan dokter-dokter ahli dalam bidangnya. Melakukan pemeriksaan umum secara berkala Organ-organ di dalam tubuh kita ibarat mesin, perlu dilakukan pemeriksaan secara berkala untuk memastikan fungsi-fungsinya berjalan dengan optimal. Dengan menyayangi jantung Anda dengan cara bijaksana dalam memilih apa yang harus dan dihindari untuk dikonsumsi akan membuat jantung Anda tetap berfungsi dengan baik. Kesehatan jantung sangat penting, jangan sampai Anda menyesal kemudian jika fungsi jantung Anda mulai menurun. Karena itu sebelum terlambat sayangilah jantung Anda mulai dari sekarang. Please Like and Share !! Mau beli produk inovatif yang lucu unik dan murah dari China dengan harga termurah? Beli aja di Voilon

Ayo Like juga Fanspage kami >>> Voilon

No comments:

Post a Comment