Tuesday, March 24, 2015

:: Ketika hadirnya sang adik menjadi mengasyikkan :: Setiap keluarga pasti sangat bahagia ketika hadir seorang anggota keluarga baru. Yah... kelahiran seorang anak akan selalu menjadi hadiah luar biasa, yang dapat membuat semuanya mempersiapkan diri untuk menyambutnya. Bukan hanya kita sebagai orang tuanya. Tetapi kakek nenek atau orang tua kita juga turut bahagia. Lalu bagaimana dengan kakak dari bayi tersebut, jika ternyata kelahiran yang dinanti adalah anak kedua, ketiga dan seterusnya? Apa yang dapat kita lakukan untuk memberitahu bahwa adiknya akan segera lahir? Apa yang harus kita persiapkan agar mereka bisa menerima, menyayangi dan mengasihi adiknya? Tak sedikit dari kerabat saya yang mengalami kesulitan ketika hadirnya sang adik, si kakak menjadi cemburu. Perilaku yang muncul antara lain berusaha menyakiti sang adik, menjadi tantrum dan susah dikendalikan, bahkan dalam kondisi ekstrim merasa diasingkan. Biasanya perilaku yang dimunculkan anak hanya karena satu alasan. Mereka membutuhkan perhatian kita. Dari yang biasanya mendapatkan perhatian penuh dari kita orang tuanya, kini harus berbagi. Berikut adalah langkah yang bisa kita lakukan untuk mempersiapkan kakak dapat menerima kehadiran adiknya: Komunikasikan dengan anak Sedari awal mengetahui kehamilan, yang perlu kita beritahu pertama kali adalah kakaknya. Ceritakan bahwa proses kehamilan sang adik sama seperti saat kita mengandungnya. Ketika tiba-tiba anak meminta perhatian. Berikan respon yang sama seperti sebelumnya. Jangan berhenti atau mengurangi aktivitas bermain bersama kakak. Agar ia tidak merasa diabaikan dan menyalahkan calon adiknya. Beri pujian Ucapkanlah terus menerus bahwa ia akan menjadi kakak yang baik, kakak yang menyayangi adiknya, kakak yang dapat diandalkan. Tumbuhkan rasa percaya dirinya dengan selalu berkata \"bahwa adiknya akan selalu mencontoh apa yang dilakukan kakaknya, karena kakaknya adalah orang yang sangat disayangi dan dibanggakannya\" Libatkan dalam setiap aktivitas Ketika pemeriksaan ke dokter, bawa serta ia untuk melihat adiknya dari monitor USG. Ataupun saat membeli perlengkapan bayi, tanyakan padanya mana yang terbaik untuk adiknya. Meminta izin untuk persalinan Ketika HPL semakin dekat, terus beri tahu anak bahwa adiknya akan segera lahir. Dan ketika proses persalinan, maka ibu akan tidur sementara waktu di Rumah Sakit. Tanamkan rasa aman ketika ibu berjauhan sementara waktu. Dan akan segera pulang ke rumah bersama adiknya. Luangkan waktu Disela-sela kelelahan mengurus sang adik yang baru lahir. Jangan lupakan bahwa masih ada kakak yang membutuhkan perhatian kita yang tersita. Tetap bermain bersama mereka akan menumbuhkan rasa aman, bahwa kehadiran adiknya bukanlah ancaman besar. Bahkan jika perlu siapkan hari khusus untuk kencan berdua saja dengan kakak. Selain itu janganlah ragu untuk meminta kakak mencium dan menyayangi adiknya setiap saat dengan begitu sang adik akan mulai dapat berinteraksi dan mengenali wajah orang-orang di sekitarnya. Anda akan sangat takjub ketika anak-anak kita bisa saling mengasihi satu sama lain. Wajah yang polos, tersipu malu, dengan mata yang berbinar-binar dan senyum bahagia akan terpancar dari wajah malaikat-malaikat kecil itu. Please Like and Share !!! | Jual Barang Lucu Unik Murah China Harga Grosir



:: Ketika hadirnya sang adik menjadi mengasyikkan :: Setiap keluarga pasti sangat bahagia ketika hadir seorang anggota keluarga baru. Yah... kelahiran seorang anak akan selalu menjadi hadiah luar biasa, yang dapat membuat semuanya mempersiapkan diri untuk menyambutnya. Bukan hanya kita sebagai orang tuanya. Tetapi kakek nenek atau orang tua kita juga turut bahagia. Lalu bagaimana dengan kakak dari bayi tersebut, jika ternyata kelahiran yang dinanti adalah anak kedua, ketiga dan seterusnya? Apa yang dapat kita lakukan untuk memberitahu bahwa adiknya akan segera lahir? Apa yang harus kita persiapkan agar mereka bisa menerima, menyayangi dan mengasihi adiknya? Tak sedikit dari kerabat saya yang mengalami kesulitan ketika hadirnya sang adik, si kakak menjadi cemburu. Perilaku yang muncul antara lain berusaha menyakiti sang adik, menjadi tantrum dan susah dikendalikan, bahkan dalam kondisi ekstrim merasa diasingkan. Biasanya perilaku yang dimunculkan anak hanya karena satu alasan. Mereka membutuhkan perhatian kita. Dari yang biasanya mendapatkan perhatian penuh dari kita orang tuanya, kini harus berbagi. Berikut adalah langkah yang bisa kita lakukan untuk mempersiapkan kakak dapat menerima kehadiran adiknya: Komunikasikan dengan anak Sedari awal mengetahui kehamilan, yang perlu kita beritahu pertama kali adalah kakaknya. Ceritakan bahwa proses kehamilan sang adik sama seperti saat kita mengandungnya. Ketika tiba-tiba anak meminta perhatian. Berikan respon yang sama seperti sebelumnya. Jangan berhenti atau mengurangi aktivitas bermain bersama kakak. Agar ia tidak merasa diabaikan dan menyalahkan calon adiknya. Beri pujian Ucapkanlah terus menerus bahwa ia akan menjadi kakak yang baik, kakak yang menyayangi adiknya, kakak yang dapat diandalkan. Tumbuhkan rasa percaya dirinya dengan selalu berkata \"bahwa adiknya akan selalu mencontoh apa yang dilakukan kakaknya, karena kakaknya adalah orang yang sangat disayangi dan dibanggakannya\" Libatkan dalam setiap aktivitas Ketika pemeriksaan ke dokter, bawa serta ia untuk melihat adiknya dari monitor USG. Ataupun saat membeli perlengkapan bayi, tanyakan padanya mana yang terbaik untuk adiknya. Meminta izin untuk persalinan Ketika HPL semakin dekat, terus beri tahu anak bahwa adiknya akan segera lahir. Dan ketika proses persalinan, maka ibu akan tidur sementara waktu di Rumah Sakit. Tanamkan rasa aman ketika ibu berjauhan sementara waktu. Dan akan segera pulang ke rumah bersama adiknya. Luangkan waktu Disela-sela kelelahan mengurus sang adik yang baru lahir. Jangan lupakan bahwa masih ada kakak yang membutuhkan perhatian kita yang tersita. Tetap bermain bersama mereka akan menumbuhkan rasa aman, bahwa kehadiran adiknya bukanlah ancaman besar. Bahkan jika perlu siapkan hari khusus untuk kencan berdua saja dengan kakak. Selain itu janganlah ragu untuk meminta kakak mencium dan menyayangi adiknya setiap saat dengan begitu sang adik akan mulai dapat berinteraksi dan mengenali wajah orang-orang di sekitarnya. Anda akan sangat takjub ketika anak-anak kita bisa saling mengasihi satu sama lain. Wajah yang polos, tersipu malu, dengan mata yang berbinar-binar dan senyum bahagia akan terpancar dari wajah malaikat-malaikat kecil itu. Please Like and Share !!! Mau beli produk inovatif yang lucu unik dan murah dari China dengan harga termurah? Beli aja di Voilon

Ayo Like juga Fanspage kami >>> Voilon



No comments:

Post a Comment