Friday, February 20, 2015

Mari kita lihat kisah berikut ini :) Ini tadi Ibu Linna baru kembali dari membelikan saya baju-baju gamis untuk Umroh dua minggu lagi. Saat mencoba baju-baju itu, saya bergumam bahwa nanti saya akan duduk di depan Ka’bah untuk meminta lebih banyak ilmu dari Tuhan. Terus dia dia bilang: “Uaaaaang. Minta uang juga, jangan hanya ilmu.” Saya tertawa terkikik-kikik. Saya lupa istri saya ini wanita. Ya, dalam perjalanan ibadah ke Tanah Suci yang terakhir saya sudah meminta uang yang banyak sekali, yang masih belum selesai proses penjawabannya sampai sekarang, dan mungkin sepanjang hidup saya, aamiin dan alhamdulillah. Tapi saya ini lebih ilmu-man, daripada money-man. Money untuk istri, sedangkan ilmu untuk sesama. Karena istri hanya satu, maka beban saya sebagai money-man tidak terlalu besar, sehingga yang selama ini saya hasilkan telah alhamdulillah menyejahterakan keluarga yang dikelolanya. Sebagai pelayan sesama yang seluas-luasnya, tidak ada istilah ilmu yang cukup. Kita tidak pernah boleh membatasi kebesaran manfaat yang bisa kita sampaikan kepada sesama. Selama kehidupan ini masih diijinkan menggerakkan tubuh dan mental kita, kebaikan kepada sesama harus tetap kita upayakan. Seorang suami sebaiknya menumbuhkan kemampuan yang lebih besar daripada hanya membahagiakan keluarganya. Mudah-mudahan Tuhan menjadikan kita sebaik-baiknya manusia, yang bermanfaat bagi kebaikan sesama. Aamiin Katakanlah Aamiin atau Like, jika Anda juga ingin dipanggil Umroh atau naik Haji, atau dilimpahi rezeki dan ilmu yang bermanfaat bagi keluarga dan sesama. Aamiin Love you! :) :) :)

Cari barang lucu unik dan murah dari China? Ato cari produk-produk inovatif dengan harga termurah? Like aja Fanspage kami di >>> Voilon


No comments:

Post a Comment